Tak terasa Raimuna Daerah (RAIDA) XII Jawa Barat satu berlalu satu bulan yang lalu dimana kegiatan itu banyak memberiku pelajaran dan pengalaman. Sungguh senangnya saat itu bisa menjadi peserta acara sebesar itu dan saat itu aku termasuk salah satu peserta dari Kontingen Kabupaten Bandung.
Disana aku banyak bertemu dengan anggota pramuka lainnya dari berbagai kontingen se-Jabar. Tentunya pasti ada hal yang paling berkesan dalam kegiatan itu dimana aku bertemu dengan seseorang yang membuat aku terpanah terhadapnya, ciee haha :D
Aku tidak ingat apakah pertemuan itu tersengaja atau tidak yang pasti saat itu aku bertemu dengannya pada saat rotasi kegiatan di Pemadam Kebakaran (F1). Sungguh saat itu aku tidak bisa berhenti untuk terus memandanginya dan jujur aku mulai tertarik dengannya. Aku bisa tertarik padanya bukan karena dia bagus dari fisik ataupun yang lainnya tapi karena dia berbeda dengan yang lain.
Sampai saat ini setelah sebulan lamanya kegiatan itu berlalu bayang-bayangnya masih ada dalam ingatanku, dan bodohkan aku saat itu aku tidak sempat berkenalan dan tidak meminta identitasnya seperti yang seharusnya ada di buku kegiatan, hanya satu hal kenapa aku tidak berkenalan dengannya yaitu MALU. Duh, tapi mau gimana lagi semuanya sudah terlambat dan jujur sampai saat ini aku masih berharap bisa diperkenalkan dengannya entah itu dengan jalan apapun.
Dirumah, ketika aku sedang teringat sosok dirinya aku sering keluar kamar kebetulan kamarku ada dilantai atas dan langsung terhubung dengan alam terbuka. Disaat aku sedang kesepian seperti itu cuman satu teman yang bisa aku ajak bicara yaitu pohon, aku hanya bisa memandangi pohon itu dari jauh karena pohon itu ada tepat diatas sebuah gunung dan cuman pohon itu yang berdiri tegak dibandingakan dengan pohon lainnya. Khayalanku semuanya mulai keluar aku anggap pohon itu adalah sosok orang yang aku temui saat Raida, sering aku bercakap dengan pohon itu, cuman pohon itu yang bisa aku ajak bicara ketika aku tidak bisa tahu keadaan sosok orang yang aku kagumi itu seperti apa dan beberapa pertanyaan lainnya yang selalu aku ucapkan, memang kesannya seperti orang gila tapi aku menganggapnya itu hal yang sudah biasa.
Mungkin untuk saat ini aku belum bisa dipertemukan dan diperdekatkan dengannya, itu sebabnya aku menganggapnya sebagai teman khayalanku. Pertemuanku dengannya tidak semua aku ceritakan di tulisan ini, ini hanya sebagai ringkasan pengalamanku dimana hal ini adalah hal yang paling berkesan di Raida Jabar. Semoga hal yang seperti ini bisa aku rasakan kembali di Raida Jabar selanjutnya 5 tahun kedepan ataupun di acara-acara lainnya :)
Pembukaan Raida Jabar oleh Ketua DKD JABAR Kakak Dede Yusuf 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar